Asahan, - Terakit truk milik pabrik Asphalt Mixing Plant PT. Bina Mitra Indonesia Sejahtera (BMIS) Desa Air Teluk Hessa yang dikabarkan kerjasama dengan Pertamina, Sianipar Mandor/pengawas PT BMIS Asahan membantah.
Seperti yang dikatakan Sianipar Mandor/pengawas PT BMIS kepada wartawan, Jumat (17/5/24) sekira Pukul 12. 30 Wib, "Bahwa PT BMIS tidak pernah ada kerja sama dengan SPBU manapun termasuk SPBU 14.212.279 Air Teluk Hessa dalam pengisian Minyak Solar untuk Mobil truk perusahaan.
"Jadi gini ya bang Saya tegaskan mobil truk perusahaan kami tidak pernah bekerjasama dengan SPBU mana pun termasuk SPBU 14.212.279 Air Teluk Hessa dalam pengisian minyak solar untuk mobil truk milik perusahaan, dikarnakan kami memiliki Tiga Babytank yang didalamnya ada minyak solar dari industri sebagai minyak operasional mobil truk perusahaan. "Ucap Sianipar.
"Jika babytank kami habis, maka para supir PT.BMIS melakukan pengisian solar di SPBU terdekat dibeli secara resmi tanpa ada kerja sama. "Tambah Sianipar.
Ketika wartawan menyinggung masalah barcode, Sianipar menjawab, "Bahwa barcode tersebut para supir inilah yang mendaftarkannya ke Pertamina, bukan Perusahaan.
"Terkait dengan ricuhnya masalah ini diduga karena ada pihak yang tidak menerima kebijakan perusahaan sehingga mempengaruhi pihak luar untuk melakukan tindakan tindakan yang diduga tidak berdasar guna mencari kesalahan dari pihak BMIS. "Terang Sianipar Kepada Wartawan.
KALI DIBACA